Sebagai Bambusa, atau tanaman bambu, bambu Ampel mungkin beracun jika tertelan tanpa persiapan yang tepat. Bambu segar dapat menyebabkan gejala yang parah ketika dimakan dan bahkan dapat menyebabkan kematian jika dimakan dalam jumlah yang cukup banyak, karena sianida taksifilin yang terkandung di dalam tanaman. Semua bagiannya mungkin beracun, tetapi rebungnya sangat rentan terhadap racun. Gejala yang ditimbulkan dari mengonsumsi bagian tanaman ini adalah mual, lemas, sakit kepala, kesulitan bernapas, dan disorientasi. Gejala yang lebih parah termasuk ketidaksadaran, kejang, dan serangan jantung. Beberapa orang yang memanen dan memasak rebung segar mungkin salah mempersiapkannya dan mengalami reaksi negatif ini.